Linux Ubuntu Terminal Tutorial (Desktop Environment, User Management)

  • 0
A. USER MANAGEMENT

User adalah bagian yang sangat penting dari sebuah sistem opreasi, karena user adalah komponen dari sistem komputer yang dihubungkan oleh sistem operasi agar dapat mengerjakan perintah-perintah atau instruksi-instruksi yang diberikan oleh user.User berperan penting karena user adalah pemegang kekuasaan penuh terhadap sistem operasi, apabila terjadi kesalahan instruksi maka sebuah sistem operasi bisa mengalami crash atau kerusakan. Dalam linux user terbagi menjadi dua bagian, yaitu super user (root) dan user biasa yang termasuk dalam golongan/group users. User root adalah Super User dalam sebuah sistem linux, setiap mesin linux pasti mempunyai user root, user ini sangat tidak dianjurkan untuk pemakaian sehari-hari dikarenakan user ini memiliki semua akses ke semua system file dalam linux. Ini akan sangat berbahaya apabila terjadi kesalahan dalam pemakaiannya.

B. DESKTOP ENVIRONMENT        

       Desktop environment adalah Graphical User Interface (GUI) yang didesain untuk mempermudah user dalam mengakses dan menggunakan fitur-fitur dalam sebuah paket sistem operasi. Akan tetapi hal ini bukan berarti user dapat mengakses semua fitur dalam sebuah sistem operasi , karena jika user ingin mengakses fitur-fitur pada OS secara full maka penggunaan baris perintah (command line) masih harus digunakan.

       Desktop environtment terdiri dari icons, windows, toolbar, folders, wallpapers, shortcut, dan desktop widgets. Desktop environtment juga memiliki akses drag and drop dan fungsi lainnya yang membuat sebuah desktop environment menjadi lebih interaktif.


Download File



Beberapa DE yang ada pada linux :

1. GNOME

GNOME adalah desktop resmi dari GNOME Project dan pengucapan yang benar adalah /gəˈnəʊm/. Nama ini diciptakan sebagai akronim dari GNU Network Object Model Environment, tapi penggunaan nama tersebut sekarang dianggap kuno. ada pun spesifikasi minimal untuk mengunakan DE ini sebagai berikut :

* 300 MHz x86 processor
* 64 MB of system memory (RAM)
* At least 4 GB of disk space (for full installation and swap space)
* VGA graphics card capable of 640×480 resolution
* CD-ROM drive or network card

spesifikasi minimun :
* 1.2 GHz x86 processor
* 384 MB of system memory (RAM)
* Supported graphics card (see DesktopEffects)

persyaratan yg dianjurkan (efek grafik minimal)

* 700 MHz x86 processor
* 384 MB of system memory (RAM)
* 8 GB of disk space
* Graphics card capable of 1024×768 resolution
* Sound card
* A network or Internet connection

Note: All 64-bit (x86-64) PCs should be able to run Ubuntu. Use the 64-bit installation CD for a 64-bit-optimised installation



2.Xfce

Xfce merupakan perangkat lunak bebas desktop untuk Unix dan platform mirip Unix lainnya, seperti Linux, Solaris dan BSD. Tujuannya: cepat, ringan, menarik secara visual dan mudah digunakan.

Versi saat ini, 4.4, bersifat modular dan dapat digunakan lagi. Ia terdiri dari komponen-komponen yang terpisah yang secara bersama menyediakan fungsi desktop sepenuhnya, namun komponen-komponen tersebut juga dapat dipilih dalam subset untuk membuat lingkungan kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Xfce terutama digunakan karena kemampuannya untuk menjalankan desktop modern pada perangkat keras yang relatif sederhana.

Xfce berbasis perangkat bantu GTK+ 2 (sama seperti GNOME). Ia menggunakan window manager Xfwm, yang dijelaskan di bawah ini. Konfigurasinya sepenuhnya digerakkan melalui tetikus (mouse), dan file-file konfigurasi disembunyikan dari pengguna biasa.

Xfce mula-mula mirip dengan CDE yang komersial, tetapi dengan pengembangan setiap versi barunya menjadi semakin berbeda.

Spesifikasi minimun :
# 256 MiB of system memory (RAM)
# 2 GB of disk space
# Graphics card and monitor capable of 800×600 resolution



3.KDE

KDE (K Desktop Environment) adalah lingkungan desktop (desktop environment) dan platform pengembangan aplikasi yang dibangun dengan toolkit Qt dari Trolltech. KDE dapat ditemui pada berbagai sistem Unix, termasuk Linux, BSD, dan Solaris. KDE juga tersedia untuk Mac OS X dengan bantuan lapisan X11 dan untuk Microsoft Windows dengan bantuan Cygwin.

Keunggulan utama KDE adalah kemudahan pemakaian, fleksibilitas, portabitilis, dan kekayaan fitur. KDE dikembangkan sejalan dengan KDevelop, paket pengembangan perangkat lunak, dan KOffice, paket aplikasi office.

Huruf “K” mulanya adalah untuk “Kool”, tetapi selanjutnya diganti menjadi “K” saja, yang berarti “Aksara pertama sebelum ‘L’ (untuk Linux) dalam alfabet Latin.”

Bisa dibilang penggunaan KDE untuk desktop environment itu dibilang berat untuk spesifikasi hardware yang rendah, setidaknya perlu spesifikasi tinggi agar didapatkan efek grafis yang maksimal



4.LXDE

LXDE, Lightweight X11 Desktop Environment, adalah sebuah lingkungan desktop yang ringan dan cepat. LXDE dirancang agar ramah bagi pengguna dan desainnya ramping, ini untu menjaga agar penggunaan sumber daya tetap rendah. LXDE menggunakan RAM dan CPU berkemampuan rendah namun tetap kaya fitur sistem operasi. Karena penggunaan sumber daya yang rendah inilah yang membuat LXDE hemat energi. Kami tidak mengintegrasikan setiap komponen LXDE sepenuhnya. Sebaliknya, kami mencoba membuat agar semua komponen bebas, sehingga setiap komponen daapt digunakan secara bebas dengan sedikit ketergantungan. Hal ini membuat porting LXDE ke distribusi Linux dan sistem Unix yang berbeda lebih mudah.


No comments:

Post a Comment